SEJARAH

20 Februari 2012

10 tren penyimpanan data 2012

Perusahaan
penyedia solusi teknologi Hitachi Data
System (HDS) memaparkan sepuluh trend
penyimpanan data 2012 di dunia untuk
menjadi petunjuk dan panduan membantu
bisnis menghadapi berbagai tantangan di 2012 mengingat krisis ekonomi global
mewarnai perekonomian global tahun lalu. "Krisis finansial global memberikan tekanan
pada anggaran TI sehingga pengadaan
infrastruktur baru menjadi lebih sulit.
Namun bisnis masih berpeluang membuat
terobosan dengan menggali potensi data
yang mereka miliki,"' kata Pakar Teknologi Storage Global dan Chief Technology Officer
Hitachi Data Systems Hu Yoshida ketika
menggelar jumpa pers di Jakarta pada Senin
(20/2). Untuk menjawab semua tantangan itu, HDS
memaparkan 10 tren penyimpanan data
tahun ini yaitu 1. Akuisisi Awan yang berdasarkan sistem
swalayan yaitu bayar sesuai penggunaan
dan sesuai permintaan akan menggantikan
siklus akuisisi produk yang sudah berjalan
3-5 tahun dan konvergensi akan
menggabungkan berbagai sumber daya komputasi. 2. Data raksasa atau Big Data akan tetap
menjadi fokus pada 2012. Lonjakan data tak
terstruktur dan aplikasi mobile akan
menciptakan kesempatan bisnis yang besar.
"Pada 2012, akan terjadi pengadopsian
platform konten besar-besaran untuk mengantisipasi analitis terhadap data yang
besar," katanya. 3. Konsolidasi akan membuka jalan
konvergensi dalam beberapa tahun terakhir,
sektor TI sudah fokus pada konsolidasi dan
sebagian besar aplikasi memang telah
dikonsolidasikan. Supaya menghemat biaya,
fokusnya yaitu mengkonvergensi server, storage, jaringan, dan aplikasi. 4. Efisiensi storage, ada fokus yang lebih
besar terhadap teknologi untuk efisiensi
storage seperti virtualisasi storage, thin
provisioning, dynamic tiering, dan
pengarsipan. 5. Efisiensi Energi, pendinginan dan jejak
karbon akan menjadi hal yang krusial
nantinya, mengingat permintaan energi
meningkat dan banyak negara. 6. Komputerisasi storage, sistem storage
membutuhkan penyimpanan komputer lebih
banyak fungsi. Untuk itu dibutuhkan
arsitektur storage terbaru dengan kumpulan
prosesor untuk menjalankan fungsi
tambahan tersebut. 7. Perluasan skala storage. Virtualisasi
server dan desktop akan meningkatkan
kebutuhan perusahaan untuk menyesuaikan
sistem storagenya, karena permintaan
terhadap server secara fisik meningkat. 8. Transparansi. Aplikasi dan infrastruktur
akan bekerja lebih transparan satu sama lain
agar dapat memfasilitasi konvergensi
melalui open interface seperti API, client/
providers, dan plugin. HDS menawarkan
peranti lunak Hitachi Command Director yang memberikan visibilitas aplikasi ke
tingkat layanan, utilisasi, dan kesehatan
infrastruktur storage. 9. Mempersempit kesenjangan teknologi
yaitu dengan memangkas layanan-layanan
yang terlalu banyak sehingga akan
mendorong adopsi teknologi baru. 10. Migrasi tervirtualisasi tidak akan terjadi
karena kemampuan virtualisasi yang baru
akan menghapus kebutuhan untuk
melakukan reboot.
Sumber : Antara news

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jangan lupa komentarnya,mas bro dan mba br0.